fuah@uinkhas.ac.id 082143270620

PPIKM Gelar Bedah Kitab Al Syaamil fii Balaagati Al Qur`an secara Daring

Home >Berita >PPIKM Gelar Bedah Kitab Al Syaamil fii Balaagati Al Qur`an secara Daring
Diposting : Rabu, 02 Jun 2021, 15:51:21 | Dilihat : 297 kali
PPIKM Gelar Bedah Kitab Al Syaamil fii Balaagati Al Qur`an secara Daring


Jember 2/6/21. Pusat Pengkajian Islam Kebudayaan dan Masyarakat (PPIKM) dan Pusat Studi Al-Quran Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora (FUAH) Universitas Islam Negeri KH. Ahmad Siddiq (UIN KHAS Jember) hari ini, Rabu 2 Juni 2021 telah menyelenggarakan Bedah kitab Al Syaamil fii Balaagati Al Qur’an karya KH. Dr. M. Afifudin Dimyati, Lc., M.A.

Dalam acara ini, PPIKM menghadirkan penulis kitab Al Syaamil fii Balaagati Al Qur’an, KH. Dr. M. Afifudin Dimyati, Lc., M.A. dan M. Uzaer Damairi, Lc., M.Th.I (Dosen UIN KHAS Jember) sebagai pembahas, serta Abdullah Dardum, M.Th.I sebagai moderator.

Prof. Babun Suharto, Rektor UIN KHAS Jember, dalam sambutannya sangat mengapresiasi kegiatan ini karena sebagai kampus baru yang berlevel UIN tentu perlu meningkatkan kualitas keilmuannya. Acara diskusi seperti ini menjadi salah satu cara yang efektif dalam meningkatkan keilmuan para civitas akademika UIN KHAS Jember. Beliau menegaskan bahwa UIN KHAS akan menjadi solusi dari permasalahan masyarakat. Perguruan tinggi memiliki peran penting untuk mencerdaskan generasi bangsa. Dengan generasi yang cerdas, sebuah negara akan maju dan sejahtera.

“UIN KHAS Jember juga memiliki Rumah moderasi. Rumah moderasi didirikan dengan tujuan untuk membuat masyarakat memahami faham keagamaan yang moderat sehingga masyarakat akan terhindar dengan faham-faham radikal. Moderasi beragama ini sesuai juga sesuai dengan pedoman Kiai ahmad Siddiq tentang 4 pilar, yaitu Sholat berjamaah, membaca Al-Qur’an, membaca sholawat dan tidak berbuat dzolim”, tutur Rektor UIN KHAS Jember.

Dr. M. Khusna Amal, selaku Dekan FUAH UIN KHAS Jember juga turut memberikan sambutan pembukaan dalam acara webinar ini. Menurut beliau, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam memiliki peran dalam mengembangkan kajian Islamic Studies (studi islam). Acara bedah kitab ini merupakan sebuah acara yang tepat untuk menambah wawasan mahasiswa tentang kitab-kitab yang termasuk dalam kajian Islamic Studies. Terutama mahasiswa prodi IAT (Ilmu Alqur’an dan Tafsir) dan IH (Ilmu Hadits).  Lebih jauh lagi, Dekan FUAH berharap agar UIN KHAS bisa mengembangkan ilmu pengetahuan islam dan dan umum.

KH. Dr. M. Afifudin Dimyati, Lc., M.A. menjelaskan bahwa Penulisan buku ini mengalir saja dan diselesaikan secara bertahap hingga menghabiskan waktu 16 bulan. Kitab yang berisi 1600 lebih halaman ini berisi tentang Balaghah yang terkandung dalam hampir seluruh ayat Al-qur’an. Namun tidak seluruh ayat Al-qur’an dituliskan disini. “Balaghah bagaikan lautan yang tidak ada tepinya, oleh karena itu tidak semua dituliskan disini. Karena ada beberapa yang saya tidak tahu balaghahnya”, jelas Afifudin Dimyati.

Penyampaian makna Al-qur’an dalam metode Balaghah ini sangat mudah dibaca dan dicerna oleh pembacanya. Peran Balaghah yaitu membantu menyingkap makna yang tersimpan dalam ayat Al-qur’an dalam setiap frasa, membantu menyingkap keakuratan makna dalam Al-qur’an dan fiksi dalam Alqur’an dan rahasia pemilihan sebuah kata, Membantu menjelaskan keserasian kata, serta menghindarkan pemahaman-pemahaman yang salah terhadap Al-qur’an.

Sebagai pemateri, Dr. Uzaer Damairi, juga menambahkan bahwa ada beberapa kesalahan cetak dan beberapa bagian yang terlewatkan oleh penulis. Kitab ini perlu menjelaskan secara lebih detail. Penjelasan dari buku ini cukup singkat atau to the point sehingga kadang juga membuat pembaca bingung dalam memahami makna ayat.

Acara webinar yang digelar melalui zoom meeting ini mendapat antusias yang luar biasa dari masyarakat. Lebih dari seratus audiens yang berdurasi 3 (tiga) jam mengikuti acara ini dari awal hingga akhir acara. Acara webinar juga berjalan dengan sangat lancar dan diakhiri pada pukul 12.00. (Fieda)

;