Penguatan Kerja Sama IFSC Turki–FUAH UIN KHAS Hadir dalam Visiting Lecture Ilmu Hadis 2025
Jember, 3 Desember 2025. Program Studi Ilmu Hadis (ILHA) Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora (FUAH) UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember menyelenggarakan Visiting Lecture pada Rabu, 3 Desember 2025. Agenda akademik ini menghadirkan Hasbi Sen, pembina Yayasan Nur Semesta Jakarta sekaligus representatif dari The Istanbul Foundation for Science and Culture (IFSC) Turkiye, sebagai narasumber utama.
Kegiatan dilaksanakan di kelas K1 gedung FUAH, sekaligus menandai kelanjutan relasi akademik antara FUAH UIN KHAS Jember dan IFSC yang telah terjalin sejak 2019 melalui MoU kerja sama internasional. Kehadiran Hasbi Sen dalam forum ini menjadi bagian dari penguatan implementasi kerja sama yang sebelumnya terbangun.
Dalam pemaparannya, Hasbi Sen menekankan urgensi hadis dan posisi sentral sunnah Nabi Muhammad SAW dalam disiplin keilmuan Islam klasik maupun kontemporer. Ia menegaskan bahwa penguatan metodologi pemahaman hadis menjadi kebutuhan akademik yang tidak dapat diabaikan, terutama di lingkungan perguruan tinggi keagamaan Islam.
Visiting Lecture ini juga dirancang sebagai wadah untuk menyinkronkan beberapa agenda kolaboratif yang telah berjalan, termasuk riset bersama, publikasi ilmiah serta pengabdian masyarakat kolaboratif. Seluruh agenda tersebut tentu dinilai relevan dengan arah pengembangan keilmuan di lingkungan UIN KHAS Jember.
Sejumlah mata kuliah inti dalam kurikulum ILHA turut mendapat sorotan karena keterkaitannya dengan tema kuliah tamu ini, seperti Ulumul Hadis, Kajian Teks Hadis, Living Hadis, Ma'ani Hadis, serta metodologi penelitian sosial-keagamaan. Materi kuliah yang dibawakan Hasbi Sen dinilai memberikan perspektif komparatif antara tradisi keilmuan di Indonesia dan Turkiye.
Kegiatan ini dihadiri oleh para dosen ILHA yang mendampingi secara langsung, antara lain Alfurqon, Ahmad Fajar Shodiq, Ahmad Fathoni, serta Koordinator Program Studi Ilmu Hadis, Muhammad Faiz. Kehadiran para dosen tersebut memastikan integrasi substansi kegiatan ke dalam pengembangan kurikulum dan kegiatan akademik prodi.
Selain memperkuat jejaring internasional, Visiting Lecture ini juga membuka ruang diskusi selanjutnya mengenai masa depan studi hadis lintas negara. Peserta memperoleh gambaran tentang bagaimana penguatan tradisi akademik Turkiye dapat diadaptasi dalam konteks pendidikan tinggi Islam Indonesia.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, FUAH UIN KHAS Jember kembali menegaskan komitmennya dalam memperluas kolaborasi akademik global. Visiting Lecture bersama IFSC Turkiye ini diharapkan menjadi fondasi bagi proyek-proyek ilmiah lanjutan yang lebih strategis di masa mendatang.



