fuah@uinkhas.ac.id 082143270620

Hadirkan Narasumber Dari Berbagai Negara, FUAH Selenggarakan Webinar Internasional

Home >Berita >Hadirkan Narasumber Dari Berbagai Negara, FUAH Selenggarakan Webinar Internasional
Diposting : Selasa, 12 Dec 2023, 13:00:09 | Dilihat : 190 kali
Hadirkan Narasumber Dari Berbagai Negara, FUAH Selenggarakan Webinar Internasional


Jember. Pada hari Selasa, 12 Desember 2023, Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora (FUAH) UIN KHAS Jember menggelar sebuah webinar internasional yang bertemakan "Preserving Islamic Heritage in enhancing humanity". Tujuan utama webinar ini adalah untuk mempertahankan kekayaan ilmu pengetahuan para ulama untuk meningkatkan kualitas manusia pada era modern.

Acara dipandu oleh Bu Anggi Trivina Palupi, dan dimulai dengan sambutan dari Dekan Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora, Prof. Dr. Ahidul Asror, M.Ag. dilanjutkan oleh prakata dari Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Dr. Hepni, S.Ag., MM., CPEM., yang juga akan membuka webinar ini. Prof. Hepni menyatakan kegembiraannya atas pertukaran ilmu dari para cendekiawan Muslim di era saat ini dan mengingatkan tentang kejayaan Islam yang didasarkan pada spiritualitas umat Muslim di masa lampau.

Acara inti dimulai pukul 09.15 yang dimoderatori oleh Bu Siti Qurrotul Aini. Terdapat empat pembicara yang menghadirkan materi berharga.

Penyampaian materi diawali oleh Lora Ismail Al Ascholy, dimana beliau membedah kitab tafsir karya beliau yang berisi penafsiran dari Alm. Syaikhona Maimun Zubair. Beliau menjelaskan beberapa penafsiran KH. Maimun Zubair yang menggunakan metode "Taqdim dan ta'khir" dalam penafsiranannya.

Selanjutnya, Syekh Taha Ramadhan membahas penggunaan takwil dalam penafsiran Al-Qur'an. Dimana beliau menguraikan bagaimana contoh-contoh takwil yang digunakan oleh para ulama

Materi ketiga membahas mengikuti Sunnah Rasulullah SAW dari perspektif Syeikh Said Nursi oleh pemateri dari Turki, Hasbi Sen, M.Hum. Beliau menguraikan pandangan Said Nursi tentang Sunnah Nabi, serta aspek bid'ah yang dilarang dan diperbolehkan.

Gus Quttub Izziddin, Lc dari Pondok Pesantren Al Haramain Jepara, menyampaikan materi terkait studi Hadits di Indonesia. Beliau menyinggung peran besar beberapa ulama Nusantara dalam ilmu hadits dan menekankan pentingnya melestarikan warisan ilmu tersebut oleh generasi muda, termasuk para mahasiswa. (Ben)

;