slot gacorslot demoslot gacor 2024joker768togelmarket1togelmarket1togelmarket1togelmarket1slot gopayslot gopayslot deposit pulsa
FUAH Meluluskan 27 Wisudawan | Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember
fuah@uinkhas.ac.id 082143270620

FUAH Meluluskan 27 Wisudawan

Home >Berita >FUAH Meluluskan 27 Wisudawan
Diposting : Rabu, 28 Aug 2019, 16:05:59 | Dilihat : 909 kali
FUAH Meluluskan 27 Wisudawan


IAIN Jember pada tahun ini meluluskan 390 mahasiswa dari semua fakultas dan strata, baik strata I maupun mahasiswa pascasarjana di Gedung Kuliah Terpadu (GKT) pagi ini. Rektor IAIN Jember, Prof Babun Suharto, mengatakan bahwa wisuda itu merupakan pintu awal para wisudawan untuk kembali mengabdi kepada masyarakat.

“Ini juga sebagai upaya kami mendukung program pemerintah menjadi ‘Manusia Unggul’. Agar lulusan itu betul-betul bisa bersaing di era sekarang” imbuhnya.

Para wisudawan kali ini terdiri dari 233 mahasiwa FTIK, 70 mahasiswa FEBI, 6 mahasiswa Fak. Dakwah, 30 mahasiswa Fak. Syariah serta 27 wisudawan dari FUAH. Sedangkan dari program pascasarjana terdapat 24 mahasiswa yang diwisuda.

Wakil Rektor I, Prof Miftah Arifin, menuturkan dari sekian wisudawan itu ada yang dinobatkan sebagai penulis skripsi terbaik, wisudawan tahfidz 30 juz, wisudawan terbaik fakultas dan wisudawan terbaik institut. “Mereka nanti akan mendapat apresiasi dari kampus berupa piagam dan uang pembinaan pendidikan” paparnya.

Adapun dari FUAH, terdapat satu mahasiswa yang mendapat penghargaan sebagai wisudawan dengan skripsi terbaik, yaitu Muhammad Mahfud Aziz dari prodi IAT. Sedangkan IPK terbaik FUAH dicapai oleh Fitria Nur Aini dari prodi BSA, dengan IPK 3,88.

Selain itu terdapat 5 wisudawan tahfidz alquran 30 juz dari FUAH. Mereka adalah Himmah Shahwah islamiyah, Indah Lianatu Solikhah, Rif’atul Mahbubah, Muhammad Nurpalah dan Dedek Hariyanto yang kesemuanya berasal dari prodi Ilmu Alquran dan Tafsir (IAT).

Dekan FUAH, M Khusna Amal, ketika ditemui menegaskan bahwa mahasiswa lulusan FUAH seyogyanya telah memiliki modal akademik (intelektualitas) yang cukup untuk terus dikembangkan sesuai dengan basic keilmuan yang diperolehnya selama berkuliah di FUAH.

 “Saya berharap lulusan FUAH dapat mengembangkan keilmuan yang sudah dipelajarinya. Karena tantangan berat atau real di depan adalah menjawab persoalan yang tidak hanya personal tetapi juga komunal. Yakni ikut menyelesaikan persoalan masyarakat dan bangsa” paparnya.     

Dengan kompetensi dan profesionalitas yang dimiliki lulusan-lulusan FUAH, Khusna Amal mendorong agar para alumni dapat lebih banyak berkiprah dan bekerja di sektor-sektor formal maupun yang sesuai dengan bidang yang ditekuni sebelumnya selama kuliah. (Faiz/Devi)

;